Jumat, 17 Oktober 2014

APA HARUS?

Apa yang namanya pertemanan harus dilihat dari beberapa sisinya saja? Kenapa? Apakah didalam pergaulan harus ada yang namanya diskriminasi hitam? Hahaha menurut saya itu adalah hal yang tidak masuk akal dan benar-benar perlu diperhitungkan kembali. Entah apapun itu alasannya saya tidak peduli. Bodoh-pintar, kaya-miskin, hitam-putih, cantik-jelek, gaul-katro bla-bla-bla apa mesti ada tembok pemisah diantara mereka? Siapapun yang melakukan pembedaan dan membuat orang merasa minder atau takut atau menyebabkan hal lainnya yang buruk benar-benar mereka bukan manusia tapi mereka hewan yang berkelompok-kelompok sesame jenisnya saja. Padahal sudah sangat jelas bahwa manusia adalah manusia tidak ada jenisnya yang ada hanyalah perbedaan yang sebenarnya tidak menguatkan alasan untuk membuat orang merasa terdiskriminasi. Jujur saja saya merasa sangat kesal ketika harus melihat banyaknya kasus-kasus sedemikian. Kenapa saya kesal? Itu adalah sikap yang sangat manusiawi bagi saya ketika melihat saya akan merasa pula karena saya manusia yang memiliki perasaan yang kuat terhadap sesamanya.

Saya belum pernah sama sekali melihat tidak ada diskriminasi dimana-mana. Sikap pelayan disalah satu took yang seharusnya dan sewajibnya adalah sama bersikap ramah tamah namun akan langsung berubah total ketika ia melihat tamu yang ia nilai dengan sendirinya adalah orang biasa. Bagi saya mereka seharusnya sadar dan mengerti tentang pekerjaan mereka dan tentang siapa mereka. Kenapa harus membedakan? Apa masih ada seseorang yang berfikiran sama dengan saya, saya benar-benar sangat meminta masukan dan ingin berdiskusi sedikit dengannya. Memang tanpa kata yang panjang lebar saya dapat mengerti bahwa diskriminasi itu sulit dihapuskan dan tidak mungkin hilang. Karena itu adalah suatu sikap yang ada dalam manusia itu sendiri. Lalu bagaimana menyikapi orang yang semikian itu? Apakah harus menjauhinya dan mengabaikannya?! Yaps, terkadang malahan orang yang ingin mengabaikannya yang malah akan diabaikan itulah manusia tidak sadar tentang bagaimana sikap yang seharunya ia miliki. Setidaknya adalah tentang perasaan orang lain. Istilah yang sangat sering didengar mungkin adalah “Jika perasaan kamu ingin dimengerti orang lain maka cobalah untuk mengerti tentang perasaan orang lain juga.” Jangan pernah mau menang sendiri atau enak sendirinya aja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar